Ini Syarat Pencairan Insentif Kartu Prakerja Juni 2020
Dana insentif kartu prakerja pada Juni
2020 ini belum cair. Keterlambatan ini diakibatkan sejumlah hal. Lantas apa syarat
agar insentif prakerja segera dicairkan?
Pelaksanaan
program Kartu Prakerja sudah berjalan selama 3 (tiga) gelombang. Banyak peserta
yang telah menyelesaikan pelatihan dan menerima insentif tahap pertama.
Sesuai jadwal,
pencairan insentif Rp600 ribu akan disalurkan sebulan sekali selama empat
bulan. Hanya saja, jadwal pencairan tahap dua mengalami keterlambatan.
Insentif peserta
prakerja bulan kedua yang harusnya sudah cair pada Juni 2020 ini, hingga hari
ini belum ditransfer ke rekening BNI atau e-wallet yang didaftarkan.
Peserta pun
belum mendapatkan kejelasan kapan waktu yang pasti pencairan bisa terealisasi.
Sebab banyak dari mereka yang telah menyelesaikan seluruh pelatihan.
Menurut informasi
berita prakerja terbaru, ada sejumlah syarat yang harus dituntaskan pelaksana
agar insentif tahap dua bisa disalurkan.
Syarat Pencairan Insentif Prakerja
Dalam diskusi
virtual yang diselenggarakan pelaksana, Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana
Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengakui, pencairan insentif bulan
kedua memang mengalami keterlambatan.
Alasannya program
tersebut sementara dalam proses evaluasi oleh komite prakerja dan lembaga
pengawas. Masih ditemui sejumlah permasalahan yang harus diselesaikan sebelum
program ini bisa dilanjutkan kembali.
"Kalau sudah
sama (NIK yang didaftarkan di program Kartu Prakerja dan pada nomor rekening),
tapi kenapa belum dibayar? Itu termasuk di dalam, kenapa kita belum bisa
membuka pendafataran gelombang IV. Ini karena sedang direview oleh komite
bersama lembaga pengawas," ujar Denni.
Denni
mengakui bahwa banyak peserta yang mempertanyakan kenapa insentif bulan kedua belum
cair, padahal seluruh syarat seperti NIK dan nomor rekening sudah sama.
Tapi kenapa belum? Sama. Karena ini tentang uang negara, saya hanya mengikuti kebijakan komite yang sedang review bersama dengan lembaga pengawas
Dia pun
belum bisa memberikan estimasi kapan waktu pencairan insentif yang pasti. Oleh
karena itu, dirinya meminta kerja sama para peserta untuk memastikan bahwa telah
melakukan proses verifikasi data rekening bank maupun e-wallet.
Dengan memastikan
nomor induk kependudukan yang didaftarkan sesuai dengan yang dimiliki, maka evaluasi
dan perbaikan bisa terbantu lebih cepat diselesaikan. Sehingga program ini
sudah bisa dilanjutkan.
Evaluasi dan
perbaikan menjadi syarat dari lembaga pengawas bersama komite bagi pelaksana
program kartu bisa melanjutkan program ini.
Sebelum
dihentikan sementara, program kartu prakerja sudah diikuti 680.918 peserta dari
gelombang pertama hingga ketiga. Pemerintah merencanakan membuka program ini
hingga 30 gelombang.
Dengan
target sebanyak 5,6 juta peserta dari pembukaan April 2020 sampai November 2020.
Nah, peserta nantinya akan mendapatkan insentif pelatihan dan survei dengan
total sebesar Rp3,55 juta.
Itulah yang
menjadi informasi terbaru mengenai insentif kartu prakerja pada Juni 2020 ini yang
belum cair beserta penyebab keterlambatannya. Semoga membantu.
insentif staatus GAGAL tanpa ada kejelasan apapun...PHP samaa rakyat kecil
BalasHapusHai kak,
BalasHapusMohon maaf atas ketidaknyamanannya, terkait dengan kendala Kaka agar kami dapat bantu pengecekan lebih lanjut mohon untuk dijelaskan kendala kaka.
- Tks ^DN
WhatsApp : 0816305928
Kk saya udah selesai pelatihan dan udah dapat sertifikat tp kok udah 14 har i sertifikat saya blm ada didasboard kk
BalasHapus